TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan layanan pengiriman Indah Logistik Cargo mengakui saat ini pangsa pemakai jasa pengiriman paket telah bergeser dari pabrik atau industri ke rumah-rumah UMKM atau home industry seiring dengan semakin banyaknya masyarakat berbelanja secara daring.
CEO Indah Logistik Cargo Arisal Aziz mengatakan melihat fenomena tersebut perseroan juga tak mau ketinggalan ikut mengambil peluang ini.
"Kita juga sedang membangun ekosistem di mall dunia maya. Jika kita mau bertahan di perusahaan ekspedisi paket ini, kita harus kuasai arus keluar masuk barang. Dan itu ada di mall dunia maya," ujar Arisal dalam keterangan di Jakarta, Sabtu 25 Desember 2021.
Perusahaan yang baru saja berusia satu dekade dikenal sebagai perusahaan kargo dalam pengiriman partai besar. Namun kini perseroan telah berani melayani paket kecil, hingga satu kilogram sesuai kebutuhan konsumen yang kini memesan langsung dari produsen secara daring.
"Konsumen kita dulunya berbelanja di mall atau grosir, yang berhubungan dengan home industry. Perajin di Tasik misalnya, dulu harus menaruh barang terlebih dahulu di Tanah Abang, toko atau mall, baru dijual. Sekarang, sudah tidak lagi. Dari Tasik, langsung ke pembeli," kata Arisal.